Saat ini, sekitar 30 persen masyarakat Maluku dan Papua masih
menggunakan sagu sebagai makanan pokok dalam menu sehari-harinya. Sagu
bisa diolah dalam berbagai macam bentuk, mulai dari tepung, gula, bahkan
beras sagu. Sebagai salah satu makanan pokok masyarakat di Indonesia,
sagu memang memiliki nutrisi yang baik bagi tubuh. Jadi jangan heran
jika manfaat sagu untuk kesehatan pun sangat berlimpah. Simak penjelasan
selengkapnya berikut ini:
Kandungan nutrisi dalam sagu
Kandungan nutrisi
terbanyak di dalam sagu adalah karbohidrat murni. Karbohidrat ini masuk
dalam kategori makronutrien yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah banyak
untuk bahan energi dan fungsi otak. Sebagai tolak ukur, dalam 100 gram
sagu terdapat:
- 86 gram karbohidrat
- 1 gram serat
- 0,5 gram protein
- 350 kalori
- 3 miligram sodium
- 5 miligram potasium
- 0,2 gram lemak total
- 0,1 gram lemak jenuh
Sagu
memang tidak mengandung banyak vitamin dan mineral, namun meski
sedikit sagu masih memiliki beberapa kandungan vitamin dan mineral. Walaupun tergolong
bukan makanan yang rendah kalori dan sumber protein serta serat yang
baik, namun kandungan sagu mengandung lemak jenuh yang sangat sedikit.
Nah, hal ini membuktikan jika secara keseluruhan nutrisi dalam sagu
masih golongkan relatif lengkap walaupun jumlahnya tidak banyak.
Manfaat sagu untuk kesehatan
Setelah mengetahui kandungan nutrisi di dalam sagu, berikut beberapa manfaat sagu untuk kesehatan yang harus Anda ketahui.
1. Sumber energi
Kandungan
karbohidrat dalam jumlah banyak di dalam sagu bisa menjadi alternatif
yang sangat baik sebagai suplemen alami penambah energi di dalam tubuh.
Tubuh kita membutuhkan banyak energi untuk rileksasi pasca
melakukan olahraga yang berat.
Nah, sagu ini dapat membantu Anda mengisi kembali energi yang hilang. Hal ini diketahui jika sagu dapat meningkatkan
produksi glukosamin alami dalam tubuh yang dapat memperbaiki
keseluruhan pergerakan sendi dan pemulihan otot di sekitarnya.
2. Mencegah darah tinggi
Sejak
zaman kuno akar tapioka telah digunakan untuk menyembuhkan stres,
hipertensi, serta memegang peranan penting dalam perawatan alami untuk
masalah kardiovaskular. 100 gram sagu mengandung sekitar lima miligram
potasium. Kandungan potasium di dalam sagu dipercaya bisa meningkatkan
sirkulasi darah dan keseluruhan sistem kardiovaskular. Jadi tidak heran,
jika sagu menjadi salah satu pengobatan terkenal untuk masalah hipertensi.
3. Memperlancar sistem pencernaan
Sagu
juga membantu dalam perbaikan keseluruhan sistem pencernaan. Sejak
dulu, sagu digunakan untuk menyembuhkan berbagai penyakit pencernaan
seperti kembung, sembelit, asam lambung, maag, dan gangguan pencernaan lainnya.
Sagu
meningkatkan produksi enzim pencernaan dan pergerakan usus secara
keseluruhan dengan melindungi usus agar tidak kering. Itu sebabnya,
biasanya sagu diresepkan untuk pasien penyakit gastroenteritis atau muntaber, karena mampu memberikan efek menenangkan dan mendinginkan perut dari rasa sakit.
4. Meningkatkan kesehatan tulang dan sendi
Sagu mengandung kalsium, zat besi dan mineral lainnya yang membantu
dalam perbaikan tulang dan persendian. Selain itu, sagu meningkatkan
produksi glukosamin, yang mempengaruhi kepadatan tulang, fleksibilitas
dan gerakan sendi. Kadar glukosamin yang meningkat ini akan meningkatkan
produksi cairan sinovial yang ditemukan dalam jumlah kecil antara
selubung sendi dan selubung tendon sehingga berfungsi untuk
fleksibilitas gerakan persendian.
5. Menjaga suhu tubuh agar tetap dingin
Sagu
nyatanya bisa membantu meredakan panas akibat demam yang berlebih dari
dalam tubuh. Biasanya saat Anda mengonsumsi antibiotik, maka efek
sampingnya tubuh akan menghasilkan produksi panas yang berlebihan.
Nah,
untuk meredakan panas tubuh secara efektif, Anda bisa mengonsumsi sagu.
Pasalnya, sagu memiliki efek pendinginan yang menenangkan tubuh dengan
mengendalikan kelebihan produksi empedu. Bahkan menurut “The New Oxford
Book of Food Plants,” obat tradisional India menggunakan sagu yang
dicampur dengan nasi untuk membantu mendinginkan tubuh. Karena itu, sagu
bisa berfungsi sebagai obat herbal untuk mengobati penyakit akibat suhu
panas yang terlalu tinggi di dalam tubuh seperti demam.
6. Masker wajah alami
Di Indonesia, manfaat sagu untuk
kecantikan sudah tidak bisa diragukan lagi. Banyak produk kecantikan
sejak dulu menjadikan sagu sebagai bedak dan masker wajah. Nyatanya sagu
memang bisa bekerja sebagai exfoliator kulit yang sangat bagus. Anda
bisa membuat masker wajah menggunakan tepung sagu atau sagu yang
berbentuk mutiara yang dicampur dengan beberapa tetes susu untuk membuat
pasta kental. Selain sebagai exfoliator alami, sagu juga bisa membantu
mempercepat penyembuhan bekas luka dan menghaluskan kulit.
SUMBER:
https://hellosehat.com/hidup-sehat/fakta-unik/manfaat-sagu-untuk-kesehatan/
Comments
Post a Comment