Skip to main content

FUNGSI KAMBIUM PADA TANAMAN


Fungsi kambium adalah untuk menghasilkan lapisan floem dan xilem pada tumbuhan berkayu, sehingga meningkatkan diameter batang. Kambium adalah lapisan tipis dari
jaringan yang terletak di antara kulit dan kayu batang, dan itu adalah yang paling aktif pada tanaman berkayu. Pada tumbuhan herba kambium hampir tidak aktif; pada tanaman monokotil biasanya tidak ada. Kambium adalah satu-satunya bagian dari batang kayu di mana terjadi pembelahan sel.

Kambium mendorong pertumbuhan sekunder batang dan akar, yang merupakan pertumbuhan yang terjadi setelah musim pertama. Di samping meningkatkan lapisan jaringan batang, kambium juga dapat berfungsi dalam penyembuhan pada tumbuhan saat terluka.
Fungsi kambium untuk mendukung jaringan pembuluh angkut sekunder dalam tubuh tumbuhan, yang pada gilirannya membentuk tubuh tumbuhan sekunder. Kambium diklasifikasikan sebagai jenis jaringan tumbuhan. Ia bekerja dalam kombinasi dengan beberapa jaringan pembuluh angkut lainnya, termasuk xilem dan floem, memberikan dukungan tumbuhan dan struktur.
Kebanyakan tumbuhan mengandung dua jenis meristem, yaitu primer dan sekunder. Meristem primer membentuk bagian tengah tubuh tumbuhan. Lapisan terluar dari meristem primer muncul sebagai epidermis, atau kulit. Di bawah lapisan luar yang keras terletak jaringan dasar sentral, yang disebut empulur dan korteks.
Jaringan-jaringan ini bergabung dengan prokambium, yang membentuk lapisan paling dalam dari meristem primer. Meristem lateral, juga disebut kambrium, muncul sebagai struktur tumbuhan yang lebih kecil, namun demikian memainkan peran penting dalam fungsi tumbuhan yang tepat.
Sementara meristem primer membantu tumbuhan tumbuh ke atas, meristem sekunder, seperti kambium, membantu tumbuhan tumbuh ke arah luar. Kambium memungkinkan tumbuhan berkembang ketebalannya, dan akhirnya membentuk lapisan pelindung dari serat tumbuhan pada batang yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan.
SUMBER:  http://hisham.id/2015/08/apakah-fungsi-kambium-pada-tumbuhan.html



































































Comments

Popular posts from this blog

MAKALAH METABOLISME PROTEIN

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Sebagian besar struktur yang membentuk hewan, tumbuhan dan mikroba yang dibuat dari tiga kelas dasar molekul, yaitu: asam amino, karbohidrat dan lipid (sering disebut lemak). Sebagai molekul ini penting bagi kehidupan, reaksi metabolik fokus pada pembuatan molekul-molekul selama pembangunan sel dan jaringan dan menggunakannya sebagai sumber energi dalam pencernaan dan penggunaan makanan. Protein terbuat dari asam amino yang diatur dalam rantai linear dan bergabung bersama-sama oleh ikatan peptida. Banyak protein adalah enzim yang mengkatalisis reaksi kimia dalam metabolisme. Protein lain memiliki fungsi struktural atau mekanis, seperti protein yang membentuk sitoskeleton, sistem perancah yang mempertahankan bentuk sel. Protein juga penting dalam isyarat sel, tanggapan imun, sel, transpor aktif di seluruh membran, dan siklus sel. B.      Rumusan Masalah 1.       Apa yang d...

MAKALAH OSTEICHTHYES

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Pisces adalah sebutan umum yang dipakai untuk ikan atau sebaga nama Super Klas, dan nama ini diambil dari kata lain. Ichthyes juga berarti “ikan” berasal dari kata Yunani dan kata ini dipakai dalam Ichthyology yang berarti ilmu yang mempelajari tentang ikan. Osteichthyes, juga disebut ikan bertulang keras, adalah kelompok taksonomi ikan yang bertulang, sebagai lawan kartilaginosa, kerangka. Sebagian besar ikan Osteichthyes, merupakan kelompok yang sangat beragam dan berlimpah terdiri atas lebih dari 29.000 spesies, i ni adalah kelas terbesar dari vertebrata   yang pernah ada. Pada umumnya yang dimaksud ikan adalah ikan-ikan yang masuk kedalam kelas Osteichthyes. Tubuhnya berskeleton tulang keras, terbungkus oleh kulit yang bersisik, berbentuk seperti torpedo, berenang dengan sirip, bernapas dengan insang. Bermacam-macam spesies hidup didalam air tawar atau bergaram (air laut). B.      Rumusa...

TEORI ASAL-USUL KEHIDUPAN

Asal-usul kehidupan menjadi pertanyaan bagi para ilmuwan dan manusia selama ini. Selama ratusan tahun, para ilmuwan telah mengetahui bahwa makhluk hidup yang ada di bumi beraneka ragam. Dalam keanekaragaman tersebut, para ilmuwan menemukan bahwa pada beberapa makhluk hidup ditemukan juga beberapa kesamaan. Sejak lama, para ilmuwan berusaha menjawab sebuah pertanyaan, bagaimana kehidupan berasal / berawal? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, banyak ilmuwan yang mengemukakan berbagai teorinya disertai bukti-bukti yang mendukung teori tersebut. Meskipun demikian, pertanyaan tersebut belum dapat sepenuhnya terjelaskan oleh teori-teori tersebut karena teori-teori tersebut sulit dibuktikan.     Dari banyak teori mengenai asal-usul kehidupan, terdapat dua teori utama yang dapat diterima secara luas, yakni teori evolusi kimia dan teori evolusi biologi. Selain kedua teori tersebut, dijelaskan pula sejarah munculnya teori abiogenesis dan teori biogenesis yang merupa...