Skip to main content

BUNGA ALAMANDA


Deskripsi Bunga Alamanda
Bunga alamanda adalah bunga yang indah dan cantik. Bunga alamanda ini mudah kita jumpai di sekitar kita seperti di pekarangan dan halaman depan rumah. Nama latin bunga alamanda adalah Allamanda Cathartica L. Sedangkan dalam bahasa inggris tanaman alamanda memiliki nama Golden Trumpet dan Common Allamanda. Bunga alamanda menurut sejarah berasal dari daerah Amerika Tengah dan Selatan. Bunga alamanda memiliki ciri bunga yang berwarna kuning dengan lima kelopak bunga. Bunga alamanda ini bunganya mirip dengan bunga adenium atau kamboja. Fungsi dan kegunaan tanaman alamanda ini digunakan sebagai tanaman hias untuk menghias halaman depan rumah. Namun yang tidak kita ketahui ternyata bunga alamanda ini memiliki manfaat dan khasiat untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit yang ada ditubuh.

Klasifikasi Bunga Alamanda
Kingdom: Plantae (Tumbuhan)
Subkingdom: Tracheobionta (Tumbuhan berpembuluh)
Super Divisi: Spermatophyta (Menghasilkan biji)
Divisi: Magnoliophyta (Tumbuhan berbunga)
Kelas: Magnoliopsida (berkeping dua / dikotil)
Sub Kelas: Asteridae
Ordo: Gentianales
Famili: Apocynaceae
Genus: Allamanda
Spesies: Allamanda cathartica L. 

Nama Daerah Bunga Alamanda
Sunda: Lame Areuy
Jawa: Alamanda

Anatomi dan Morfologi Bunga Alamanda

Tanaman bunga alamanda merupakan salah satu jenis tanaman dari keluarga tanaman Apocynaceae. Tanaman bunga alamanda ini merupakan tanaman perdu berkayu dengan tinggi dapat mencapai 2 m. Batang tanaman alamanda ini yang sudah tua akan berwarna cokelat karena pembentukan kayu, sementara tunas batangya berwarna hijau. Daun tanaman alamanda memiliki bentuk melancip di ujung daunnya dengan struktur permukaan kasar dengan panjang 6 sampai 16 cm. Daun tanaman alamanda biasanya berkumpul sebanyak tiga atau empat helai. Bunga alamanda berwarna kuning dan bentuknya mirip terompet dengan ukuran diameter 5-7.5 cm. Tanaman alamanda ini bunganya berbau harum. Tanaman alamanda hidup pada daerah yang memiliki intensitas curah hujan dan cahaya matahari yang cukup. Tanaman alamanda ini habitatnya berada pada daerah tropis dengan ketinggian 0-700 m dari permukaan laut. Tanaman bunga alamanda ini berkembang biak dengan cara biji dan juga stek batang.

Kandungan Tanaman Alamanda
Tanaman alamanda pada bagian daun Alamanda  mengandung alkaloida,  kulit batang tanaman alamanda mengandung tanin dan saponin, sedangkan buah tanaman alamanda mengandung flavonoida, saponin dan polifenol.

Manfaat dan Khasiat Bunga Alamanda Untuk Kesehatan
  • Tanaman alamanda digunakan sebagai anti bakteri dan anti biotik.
  • Tanaman alamanda berkhasiat untuk mengobati penyakit malaria.
  • Tanaman alamanda bermanfaat mengobati penyakit pembengkakan limpa.
  • Tanaman alamanda berguna untuk mencegah penyakit kuning.
  • Tanaman alamanda digunakan sebagai penawar racun untuk menetralisir efek hemorrhagic (pendarahan hebat) akibat gigitan ular berbisa
 SUMBER: http://tanaman--herbal.blogspot.co.id/2015/05/manfaat-dan-khasiat-bunga-alamanda.html

Comments

Popular posts from this blog

MAKALAH PENILAIAN AUTENTIK

BAB I PENDAHULUAN A.      Latar Belakang Kurikulum, proses pembelajaran dan penilaian merupakan tiga dimensi dari sekian banyak dimensi yang sangat penting dalam pendidikan. Ketiga dimensi tersebut saling berkaitan antara satu dengan yang lainnya. Kurikulum   merupakan penjabaran tujuan pendidikan yang menjadi landasan proses pembelajaran. Proses pembelajaran merupakan upaya yang dilakukan guru untuk mencapai tujuan yang dirumuskan dalam kurikulum. Asesmen atau penilaian merupakan salah satu kegiatan terpenting tetapi juga paling banyak diperdebatkan, yang melibatkan guru. Asesmen juga merupakan alat yang tak ternilai harganya bagi guru dan system pendidikan, yang memungkinkan guru untuk merencanakan pelajarannya dengan lebih baik dengan mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan murid-muridnya, dan ini membantu pihak guru maupun sekolah untuk melihat apakah murid-murid benar-benar belajar dari apa yang diajarkan. Guru kemudian dapat menyesuaikan pengajarannya bila hal ini

MAKALAH METABOLISME PROTEIN

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Sebagian besar struktur yang membentuk hewan, tumbuhan dan mikroba yang dibuat dari tiga kelas dasar molekul, yaitu: asam amino, karbohidrat dan lipid (sering disebut lemak). Sebagai molekul ini penting bagi kehidupan, reaksi metabolik fokus pada pembuatan molekul-molekul selama pembangunan sel dan jaringan dan menggunakannya sebagai sumber energi dalam pencernaan dan penggunaan makanan. Protein terbuat dari asam amino yang diatur dalam rantai linear dan bergabung bersama-sama oleh ikatan peptida. Banyak protein adalah enzim yang mengkatalisis reaksi kimia dalam metabolisme. Protein lain memiliki fungsi struktural atau mekanis, seperti protein yang membentuk sitoskeleton, sistem perancah yang mempertahankan bentuk sel. Protein juga penting dalam isyarat sel, tanggapan imun, sel, transpor aktif di seluruh membran, dan siklus sel. B.      Rumusan Masalah 1.       Apa yang dimaksud dengan metabolisme protein? 2.       Bagaimana pe

TEORI ASAL-USUL KEHIDUPAN

Asal-usul kehidupan menjadi pertanyaan bagi para ilmuwan dan manusia selama ini. Selama ratusan tahun, para ilmuwan telah mengetahui bahwa makhluk hidup yang ada di bumi beraneka ragam. Dalam keanekaragaman tersebut, para ilmuwan menemukan bahwa pada beberapa makhluk hidup ditemukan juga beberapa kesamaan. Sejak lama, para ilmuwan berusaha menjawab sebuah pertanyaan, bagaimana kehidupan berasal / berawal? Untuk menjawab pertanyaan tersebut, banyak ilmuwan yang mengemukakan berbagai teorinya disertai bukti-bukti yang mendukung teori tersebut. Meskipun demikian, pertanyaan tersebut belum dapat sepenuhnya terjelaskan oleh teori-teori tersebut karena teori-teori tersebut sulit dibuktikan.     Dari banyak teori mengenai asal-usul kehidupan, terdapat dua teori utama yang dapat diterima secara luas, yakni teori evolusi kimia dan teori evolusi biologi. Selain kedua teori tersebut, dijelaskan pula sejarah munculnya teori abiogenesis dan teori biogenesis yang merupakan awal pemi